Suara gemuruh air sayup terdengarBeberapa langkah lagi, dan kita sampaiPada satu janji yang sempat tertundaTempat ini..yang pernah menjadi janjimu untukkuDengan banyak perbedaanDisana kita tegak berdiriMenikmati setiap percikan air mengenai wajahkuKulihat pula percikannya di wajahmuWajah yang sempat menghiasi mimpiMimpi yang menjadi tujuankuApakah kau masih akan memanggilku "cantik" ?Menatapku dengan ribuan kekaguman yang membuatku tak mampu berucapApakah kau masih akan membelai lembut pipiku?Seakan berkata tidak akan meninggalkankuBetapa perihnya bila harus kuterima kenyataanTak ada lagi semuaTinggal jejak-jejak kenangan yang masih tercecer di otakkuSemakin kulupakan, semakin mempertegas bekasnyaMenyejukkan, tapi juga meyesakkan jiwaIni yang terakhir mungkinKita duduk berduaWalau tanpa seucap kata punAku tahu, hati kita saling berbicaraMengungkap perasaan yang tak seharusnya adaSaatnya menutup cerita iniCerita tentang kejamnya batas yang menghalangiku menyayangimuSelamat bertemu di cerita yang lainTerima kasih telah menepati janjimu
